Sinopsis Princess Hours episode 13
Bisa dibayangkan bagaimana reaksi Chae-kyoung (dan belakangan Yool) yang diminta Ibu Suri untuk menyanyi dan menari, keduanya sukses 'mempermalukan' diri sendiri dengan cara yang cukup menghibur. Ketika tinggal berdua, gadis itu meminta sang suami untuk tetap menjadi raja.
Sekembali di sekolah, Yool mendapat sambutan hangat seiring dengan status baru sebagai anggota kerajaan yang disandangnya. Namun tidak demikian dengan Hyo-rin, yang jadi bahan pembicaraan hangat terutama seputar aksinya sebagai orang ketiga hubungan Shin dan Chae-kyoung.
Seperti biasa, Ibu Suri terus berusaha membesarkan hati Permaisuri yang terlihat gundah berkat kembalinya Putri Hye-jong ke istana. Beruntung, mereka 'terhibur' oleh kehadiran orang tua Chae-kyoung yang, alih-alih ingin membantu penyakit Raja dengan sejumlah obat-obatan, malah menghibur Ibu Suri dengan sejumlah barang-barang 'ajaib'.
Apa yang ditakutkan oleh Permaisuri ternyata jadi kenyataan, Putri Hye-jong memulai aksinya dengan mengintimidasi Chae-kyoung dengan kekuasaannya. Beruntung bagi gadis itu, Yool muncul tepat waktu (setelah tahu apa yang terjadi dari dua dayang istana) dan menyelamatkannya.
Perseteruan antara kedua kubu akhirnya tidak bisa dihindari lagi setelah Ibu Suri tahu kejadian di tempat Chae-kyoung, ia langsung mendatangi kediaman Putri Hye-jong dan keduanya beradu mulut. Namun, ibunda Shin itu tidak bisa berkutik ketika Putri Hye-jong mengingatkannya akan masa lalu.
Ditambah berita soal kejadian di Thailand yang beredar di internet, Permaisuri makin kuatir dengan nasib Shin sebagai penerus kerajaan. Berkat masukan dari Ibu Suri, ia akhirnya merencanakan untuk menyatukan Shin dan Chae-kyoung tinggal di satu rumah supaya keduanya bisa melakukan hubungan suami-istri dan punya anak.
Bisa dibayangkan bagaimana reaksi keduanya saat tahu telah dijebak. Meski sempat malu-malu, akhirnya mau tidak mau gadis itu harus tidur satu ranjang dengan sang suami karena bagian lantainya sudah dibuat sedemikian rupa sehingga terasa dingin. Meski hal itu bukan untuk pertama kalinya, baik Shin maupun Chae-kyoung merasa deg-degan.
Bukannya terjadi apa-apa, keduanya malah beradu mulut dan berakhir dengan permainan yang malah membuat kepala Shin dan Chae-kyoung cedera. Pemuda itu sendiri bukannya tidak tergoda, namun sikap sang istri menjadikan semuanya berantakan. Namun sebelum semuanya berakhir, Shin yang tidak tahan lagi akhirnya memeluk Chae-kyoung dan menciumnya.
Sinopsis Princess Hours episode 14
Melihat Yool memeluk Chae-kyoung, Shin langsung naik pitam, menarik sang istri dan memarahi pria itu. Namun, ucapannya saat berdua malah membuat Chae-kyoung tersinggung. Di sekolah, Yool kembali menegaskan perasaannya sehingga Chae-kyoung makin merasa tidak enak.
Di sekolah, berita tentang Hyo-rin yang menjadi orang ketiga terdengar oleh teman-teman Chae-kyoung, yang langsung melabrak gadis itu. Untungnya sebelum terjadi hal yang tidak mengenakkan, pertikaian itu bisa dicegah.
Dari pembicaraan Hyo-rin, Chae-kyoung akhirnya mulai mengetahui rahasia yang dipendam sang rival.
Mulai merasa tidak nyaman dengan sikap Yool, Chae-kyoung mendapat pukulan baru ketika kembali di istana. Di kamarnya, ia mendapati foto-foto Shin saat di Thailand termasuk saat pria itu dicium Hyo-rin. Sudah tentu perasaannya hancur, sementara Permaisuri langsung naik pitam karena merasa ada penyusul didalam istana.
Beruntung, pria itu dibela oleh sang kakak Putri Hwan-yeong yang menyebut bahwa ciuman seperti itu adalah hal yang biasa dan menduga ada pihak ketiga yang bermain dibalik semua itu. Gara-gara kejadian itu, Chae-kyoung makin sering termenung.
Melihat kemuraman gadis itu, Yool berusaha menghibur dan hubungan mereka secara perlahan mulai membaik. Untuk mengubah keadaan, ia mengajak gadis itu kabur dari sekolah dan di pinggir sebuah sungai, Chae-kyoung menumpahkan kekesalannya sambil menangis.
Kepergian Chae-kyoung dan Yool terlihat oleh Shin, yang pikirannya langsung kacau. Chae-kyoung sendiri sengaja mematikan ponselnya untuk bersenang-senang sendirian merasakan hawa kebebasan (meski identitasnya sempat dikenali beberapa orang), sehingga para pegawai istana kuatir.
Ketika masuk kekamar gadis itu, Shin melihat fotonya bersama Hyo-rin dan sadar apa yang membuat sikap Chae-kyoung berubah drastis. Berpacu dengan Yool, pria itu mencari sang istri di setiap sudut kota. Yang paling terpukul adalah Hyo-rin, yang kecewa melihat Shin begitu kuatir akan keadaan Chae-kyoung.
Dari kamera pengawas, Shin akhirnya tahu kalau Chae-kyoung sudah pulang dan pergi ke salah satu tempat tersembunyi di istana. Begitu sampai kesana, ia langsung emosi melihat Yool, memukul sang sepupu, dan menarik Chae-kyoung dengan kasar.
Sinopsis princess Hours episode 15
Permintaan tersebut kontan membuat Chae-kyoung marah, ia memaki Shin sebagai orang yang tidak berperasaan. Namun apa yang dilakukan pria itu selanjutnya membuatnya kaget, sang suami memeluknya dan menyebut sulit untuk bertahan hidup tanpa Chae-kyoung.
Berita perkelahian Shin dan Yool akhirnya sampai ke telinga Permaisuri, dan seperti yang telah diduga kesempatan itu digunakan oleh Putri Hye-jong untuk menekan pihak istana. Yang cukup mengagetkan, berita tersebut dengan cepat tersebar di internet lengkap dengan foto saat terjadi pemukulan. Bisa ditebak siapa dalang dari semua itu.
Begitu Kaisar mendengar, ia langsung memanggil Shin dan memarahinya namun di luar dugaan sang putra mahkota mampu membalas sehingga pria yang sedang sakit-sakitan itu hanya bisa terdiam. Yang kocak adalah keluarga Chae-kyoung, yang sempat membayangkan Shin melakukan kekerasan pada anaknya setelah melihat foto-foto pemukulan tersebut.
Untuk meredam gosip, Putri Hyem-yeong mengusulkan supaya Shin dan chae-kyoung tampil dalam sebuah acara yang juga dihadiri dubes negara asing. Seperti yang diduga, keduanya langsung jadi buruan wartawan. Langkah yang diambil SHin cukup jitu : ia memeluk Chae-kyoung dan mencium pipinya.
Strategi tersebut ternyata cukup ampuh untuk meredam gosip yang beredar. Belakangan, Putri Hyem-yeong juga mengusulkan untuk mengadakan malam malam bersama yang juga dihadiri oleh Putri Hye-jong dan Yool. Suasana sempat berlangsung kaku, sampai Ibu Suri meminta supaya Yool segera menikah.
Sikap Yool yang dingin berubah ketika Chae-kyoung mendapat sedikit 'masalah' saat makan, semua langsung sadar makna semua itu. Masih belum puas, pemuda itu kembali memberikan komentar yang cukup mengagetkan saat sesi minum teh mengenai kerajaan, namun untungnya Raja cukup arif dalam memberi tanggapan.
Puncak acara hari itu adalah ketika dilakukan pengambilan foto keluarga kerajaan. Hal tersebut sempat membuat Chae-kyoung berpikir untuk membangun keluarga yang sesungguhnya, namun sudah tentu ia tidak berani mengutarakan secara langsung pada Shin. Kegembiraannya makin menjadi ketika mendapat tawaran untuk melihat matahari terbit bersama sang suami.
Sinopsis Princess Hours episode 16
Menginap di tempat peristirahatan kerajaan, Chae-kyoung yang kelaparan merengek supaya Shin membuatkan makanan untuknya. Sambil makan, Shin akhirnya mengaku kalau perjalanan itu dilakukan demi sang istri, karena ia tidak ingin mereka berpisah.
Setelah kembali ke istana, Chae-kyoung sempat protes karena Shin menunjukkan foto-fotonya dalam pose 'ajaib' didepan Kepala Pelayan. Meski begitu ia merasa gembira, karena sang suami telah menyatakan cintanya sekaligus menegaskan kalau tidak ada apa-apa antara Shin dengan Hyo-rin.
Di tempat lain, Hyo-rin kembali ke tempat dimana dirinya dan Shin pernah menjalin kenangan. Hetinya terasa sakit mendengar penuturan sang pangeran yang mengaku memang mencintai Chae-kyoung, dan memutuskan untuk mengakhiri hidupnya dengan menenggak sejumlah pil. Beruntung, nyawanya masih bisa diselamatkan.
Namun, tindakan itu kontan membuat Shin dan Chae-kyoung, yang merasa bersalah, cukup terpukul. Yang cukup mengejutkan adalah komentar Yoo, yang meminta gadis itu untuk menyerahkan posisi pendamping Shin pada Hyo-rin dan menyebut kalau pada akhirnya rivalnya itu yang bakal menang.
Kontan, Chae-kyoung yang semula telah yakin kalau Shin mencintainya mulai gamang lagi. Belakangan, ia memutuskan untuk mengunjungi Hyo-rin di rumah sakit namun kehadirannya ditolak gadis itu. Kesempatan itu tidak disia-siakan oleh Putri Hye-jong, ia terus menghasut Hyo-rin dengan ucapan-ucapannya.
Kabar usaha bunuh diri Hyo-rin, yang menjadi berita utama surat kabar, sampai ke pihak kerajaan dan bisa ditebak, Raja langsung marah besar karena menganggap Shin-lah penyebab semua itu. Usaha Putri Hyeon-yeong untuk membela adiknya sia-sia, bahkan Chae-kyoung sekalipun tidak bisa menentramkan hati putra mahkota itu.
Permaisuri tidak tinggal diam, ia tahu bahwa semua itu adalah bagian dari rencana Putri Hye-jong dan langsung menelepon Hyo-rin. Sementara itu, Shin yang kalut memutuskan untuk mendatangi kediaman Hyo-rin untuk berbicara empat mata. Ia tidak tahu kalau di istana, Chae-kyoung terus menanti kepulangannya.